Aqidah Merupakan Barometer Lurusnya Keislaman Seseorang

Oleh: Ustad Abu Qotadah
…………………………………………

Seseorang tidak dikatakan ahli sunnah sehingga ia berada diatas aqidah yg lurus, sejalan dg aqidah salafusholeh.               Al imam Sufyan inbu ‘Uyainah berkata: sunnah ada sepuluh barang siapa yg mengikuti ahli sunnah dalam sepuluh poin tersebut maka ia dia adalah ahli sunnah, dan barang siapa yg menyelesihi salah satu diantara poin tersebut maka ia bukan ahli sunnah.

1.beriman kepada takdir.

2. Mendahulukan abu bakar dan umar( dalam khilafan dan keimanan)

3. Mengatakan iman adalah perkataan dan perbuatan bertambah dan berkurang.

4. Menyatakan alquraan adalah kalamullah bukan makhluk.

5. Beriman kepada azdab qubur, mizan, hisab, haudh, syirat,

6. Tidak mengkafirkan seorang mukmin dengan setiap dosa selama tidak menghalalkannya.

Bersambung…

Munculnya Bid’ah dalam Kehidupan Muslimin

Oleh: Ustad Abdurrahim Ayyub
………………………………………….

1.  Waktu Munculnya Bid’ah

Berkata Syaikh Islam Ibnu Taimiyah  : “Ketahuilah sesungguhnya bid’ah yang berkaitan dengan ilmu dan ibadah adalah pada akhir-akhir Kholifah Rosyidin, sebagaimana Nabi saw mengabarkan dengan sabdanya : “Man yaisya minkum ba’dy fasayaro ikhtilaafan kastiran, fa ‘alaikum bi sunnaty wa sunnati alhkulaafau arrosyidiin min ba’dy”, artinya : “Barangsiapa yang hidup setelah-ku maka akan melihat ikhtilaf yang banyak, maka hendaklah kamu berpegang dengan sunnah-ku dan sunnahnya kholifah
yang mendapat petunjuk”
(Lihat “Majmu Fatawa”, Juz 10/354).

‎ Bid’ah yang pertama muncul adalah bid’ah tentang al-qodar, bid’ah alirja’,bid’ah  tsyyi’ (syiah), dan alkhawarij.  Bid’ah ini muncul pada abad kedua, dan sahabat ra. masih ada dan mereka sahabat ra .mengingkari para pemeluknya.
Kemudian muncul bid’ah al-i’tizaal, dan terjadi fitnah antara kaum muslimin dan muncul beda pendapat dan kecendrungan pada bid’ah hawa nafsu.
Dan muncul bid’ah tasawwuf, dan bid’ah dalam bangunan terhadap kuburan setelah abad kesesatan.  Dan begitulah pada akhirnya bid’ah terus bertambah  dan bermacam-macam.

‎ 2.  Tempat Munculnya Bid’ah

Tempat munculnya bid’ah dari negara-negara Islam yang berbeda-beda.  Berkata Syaikh Islam Ibnu Taimiyah bahwa sesungguhnya daerah-daerah besar di mana para sahabat Nabi saw. tinggal di situ dan muncul dari situ ilmu dan keimanan ada sekitar lima tempat yaitu : a. Madinah, b. Makkah, c. Iraqani (Kuffah dan Basyrah), d.  Syam.
Daerah-daerah tersebut di atas merupakan tempat keluarnya Alquran, Hadist, Fiqih ibadah, dan apa-apa dalam urusan Islam.  Dan dari sini juga muncul bid’ah yang berkaitan dengan aqidah selain kotanya Nabi saw.
Dari Kuffah muncul Syiah dan Murji’ah dan terus menyebar ketempat lainnya.  Dari Bashrah muncul bid’ah Qodariyah, Mu’tazilah dan thoreqot fasid, kemudian terus menyebar.  Di Syam juga terdapat qodariyah sedangkan di Khurasan terdapat faham Jahmiyah dan ini adalah seburuk-buruk bid’ah.
Ad

Tak Bernilai Gara-Gara Riya

Oleh Ummu Yahya
………………………….

Riya kepada manusia adalah mengerjakan sesuatu agar manusia melihatnya.

Keharaman riya telah ditegaskan dalam alqur’an & hadits serta statusnya sebagai syirik kecil. ia menampakkan seolah2 orang yang ikhlas & ta’at kepada Allah padahal bukan.

MALAPETAKA & BAHAYA RIYA’

*1.Kehancuran ummat: tidaklah Allah سبحانه وتعالى menolong ummat ini melainkan karena orang2 yang lemah, karena doa, shalat& keikhlasan mereka(H.R anNasa’I 317).

*2.Dosa besar yang diancam neraka.       Maka kecelakaanlah bagi org2 yang shalat yaitu org2 yang lalai dlm shalatnya. org2 yang berbuat riya’ (al ma’un 4-6).

*3.Mewariskan kehianaan: brg siapa yang sum’ah kepada manusia dengan amalnya,mk allah akan beberkan sum’ahnya dihadapan seluruh manusia. Allah akan menghinakan & merendahkanny (shahih atTargib wat tarhib1/16)

*4.Menghapus amal shalih: Hai org2 yang beriman janganlah kamu menghilangkn (pahala) sedekahmu dengan mnybut2nya & mnyakiti, sprt org yang menafkahkn hartanya karena riya kepada manusia & dia tidak beriman kepada Alloh & hri kmudian (QS 2:264)

*5.Mnysal pd hri kiamat: sesungguhnya yang paling aku takutkan pd kalian adlah syirik kecil ”para sahabat brtanya: apakah syirik kecil itu wahai Rasulullah?. ”syirik kecil adalah riya. Allah akan brkata kepada org yang riya tatkala akan mmberi balasan kepada sluruh hamba: “Pergilah kepada org yang kamu berlaku riya terhadapnya di dunia, lihatlah apakah kalian men dapat balasan dari mereka
(H.R ahmad5/428)

Ustadz Badrusalam berkata : Ini yang nulis istriku.

Seputar Asma wa shifat

Seputar Asma wa shifat

Ustadz Badrusalam

‎ 2. Bahwa persamaan nama tidak mengharuskan persamaan hakikatnya, seperti Allah hidup dan makhlukpun hidup namun tentunya sangat jauh antara kehidupan Allah dan kehidupan makhluk, Allah disifati dengan tangan dan makhlukpun punya tangan, namun tangan Allah tidak serupa hakikatnya dengan tangan makhluk dst.

3. Pembicaraan seputar dzat tidak ada bedanya dengan pembicaraan seputar sifat, artinya sebagaimana dzat Allah tidak serupa dengan makhlukNya demikian juga sifat Allah tidak serupa dengan makhlukNya. Dan ini sebagai bantahan thd kaum mu’tazilah dan jahmiyah yg menolak sifat Allah, namun mereka meyakini bahwa Allah punya dzat yg tidak serupa dgn makhlukNya.

4. Pembicaraan pada sebagian sifat tidak ada bedanya dgn sifat lainnya, karena semua sifat adalah sama.
Ini bantahan thd kaum asy’ariyah yg hanya menetap 20 sifat, mereka menolak byk sifat seperti marah misalnya, katanya: tidak mungkin Allah punya sifat marah karena hakikat marah adalah mendidihnya darah di hati dan ini mustahil bagi Allah.

Kita katakan: kalian menetapkan sifat iradah bagi Allah, dan hakikat iradah adalah keinginan utk mendatangkan mashlahat dan menolak mudlarat dan inipun ada pada makhluk.
Jika mereka berkata: tetapi iradah Allah tidak sama dengan iradah makhluk.
Kita katakan: demikian juga marah Allah tidak sama dengan marah makhluk.

5. Sebetulnya orang yang menolak sifat Allah itu akibat mereka menyerupkan sifatAllah dengan makhluk, mereka berkata: tidak mungkin Allah bersemayam di atas ‘arasy, karena ini mengharuskan Allah membutuhkan tempat dan ini mustahil.

Lihatlah, kalaulah mereka mengatakan bahwa bersemayamnya Allah di atas ‘arasy tidak sama dengan bersemayam makhluk, tentu mereka tidak akan mengatakan perkataan seperti itu

Kiat-kiat menjaga keikhlasan

Kiat-kiat menjaga keikhlasan:

Oleh Ustad Muhammad Nuzul

1. Mengetahui keagungan Allah ta’ala, nama-namaNya dan sifat-sifatNya dan memahami tauhid sesuai dengan kemampuannya.

2. Mengetahui tentang adzab dan nikmat kubur.

3. Mengetahui hadits-hadits yang menjelaskan adzab neraka bg.

4. Mengetahui -semampu kita- tentang janji-janji Allah kepada orang-orang yang bertaqwa di surga.

5. Berusaha selalu senantiasa mengingat kematian.

6. Mengetahui bahwa dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan akhirat dan dunia ini tidak kekal.

7. Memperbanyak do’a.
8. Merasa khawatir amal kita diakhiri/ditutup dengan riya.

9. Memperbanyak amal-amal kebaikan yang tersembunyi dan tidak memberitahukannya kepada orang lain kecuali jk ibadah tsb adalah syiar islam ex shalat berjamaah atau menampakkan aml tsb mengandung maslahat dan qt aman dr ria/suma’ah.

10. Berteman/bersahabat dengan orang-orang yang shaleh dan bertaqwa&berusaha u/ ikhlash.
Wallahu a’lam.

Hal-hal yang dianggap riya dan syirik padahal tidak termasuk ke dalamnya

Dari Grup: Assunnah14

……………………………….
Hal-hal yang dianggap riya dan syirik padahal tidak termasuk ke dalamnya:

1. Pujian manusia terhadap seseorang atas perbuatan baiknya.
Dari abu dzar radhiyallahu ‘anhu berkata: (Rasulullah صلى الله عليه وسلم pernah ditanya ttg seseorang yang melakukan perbuatan baik dan manusia memujinya maka Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: itu adalah berita gembira bagi seorang mu’min yang disegerakan) HR Muslim.

2. Seseorang yang rajin beribadah ketika bersama org shaleh.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: “Sesungguhnya srigala (syaithon) itu memangsa kambing yang memisahkan diri dr rombongannya”

3. Membaguskan pakaian dan sandal dan semacamnya.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم pernah ditanya (dlm hadits ttg sombong) : Bagaimana kalo ada seseorang yang menyukai jika pakaiannya bagus dan sandalnya bagus? Beliau صلى الله عليه وسلم bersabda: (Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan, sombong adalah menolak kebenaran & meremehkan manusia)HR Muslim.

4. Tidak menyebarluaskan kesalahan/dosa dan menyembunyikannya.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: (Setiap umatku diampuni kecuali yang menampakkan dosanya) HR Bukhori & Muslim.

5. Terkenalnya seseorang tanpa keinginannya.
Dalilnya: masuk kedalam keumuman hadits pada point 1.

6. Seseorang mengerjakan amal shaleh karena takut dari adzab Allah & mengharapkan ni’mat Allah.
Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: (Barangsiapa yang berpuasa karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah maka akan diampuni dosanya yang telah lalu)HR Bukhori & Muslim.

Tanya : Yang no 2 stadz, apakah jika setelah tidak berkumpul dengan orang sholeh dia jadi malas beribadah menjadikan dia memiliki sifat munafik atau sekedar malas saja stadz?

Jawab : @ pak lontar.jika hanya seperti itu bukan munafiq pak krn nifaq adalah menampilkn islam & menyembunyikan kekafiran. Ini menunjukkan pentingnya peran lingkungan terhadap iman seseorang seperti saya bisa berteman dengan antm semuanya.barakallah fikum.

Syafaat dihari kiamat

‎​Ringkasan dari Ustad Muslim (Kajian sabtu di mesjid Al-Mu’minun Pondok Kelapa ba’da MaghriB)

Syafaat dihari kiamat

Awal terciptanya manusia akan sama spt dibangkitkan dipadang ma’syar. Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم dpt memberikan syafaat pd hari itu untuk umatnya dengan izin Allah .
Definisi syafaat: Permohonan untuk dimaafkan dosa2 dan diterimanya semua amal kebaikan utk orang lain (menolak mudharat)

Firman Allah tentang syafaat yaitu Qur’an 1.surat Al-Baqarah:255
Terjemah:
Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa´at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

2.Surat Yunus:3
Terjemah:
Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ´Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa´at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu, maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?

Macam syafaat:
1.As-safa’atul uzma
Syafaatnya Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم yg dpt memberikan kpd manusia agar diputuskan perkara
2,meminta agar dibukanya pintu surga utk penghuninya umat Muhammad
3. Meringankan azab utk org yg berhak yaitu Abu Thalib (Paman Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم
4. Mengangkat derajat ahli surga krn permohonan Nabi
5.Masuk surga tanpa hisab
6.Safaat utk para pelaku dosa besar

Yang dpt memberikan syafaat selain Nabi
1.Para Malaikat
2.Nabi2 selain Muhammad صلى الله عليه وسلم
3.Orang2 mukmin
4.Para syuhada (org2 yg mati syahid)
5.Anak2 kita
‎​6.Al-Qur’an (bacaan Qur’an terutama Al-Baqarah dan Al-Imran)
7.Shaum

Syarat2 diberikannya syafaat dr Allah
1.Izin Allah kpd pemberi safaat
2.Adanya ridho dr Allah
3.Hanya org2 yg bertauhid

Amal perbuatan yg kita lakukan agar mendpt syafaat
1.Bertauhid dan ikhlas dlm beramal utk mendpt syafaat dr Allah
2.Membaca Al-Qur’an (merenungkan dan mengamalkan bacaannya)
3.Melaksanakan shaum
4.Membaca do’a setelah adzan
5.Tinggal diMadinah Munawwarah,sabar atas kesulitan didlmnya dan meninggal diMadinah
6.Bershalawat atas Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم
7.Memperbanyak shalat (sujud) shalat wajib dan sunnah yg dicontohkan Nabi